Beranda Wawasan Orang Pangkep Bisa Tonji!!!!

Orang Pangkep Bisa Tonji!!!!

0

TEROPONGBULUSARAUNG.COM, PANGKEP –  Tak dapat dipungkiri banyak putra-putri Pangkep yang memiliki kemampuan handal diberbagai bidang. Tinggal bagaimana skill dan kemampuan tersebut dimanfaatkan untuk kepentingan percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

***

Orang Pangkep bisa tonji bersaing dengan  orang dari luar Pangkep, ungkap Bupati Pangkep H. Syamsuddin A. Hamid, SE saat memberikan sambutan dan pengarahan pada pembukaan  Bimbingan Teknis (Bimtek) pengembangan sumber daya manusia, penelitian dan  pengembangan bidang jasa konstruksi yang diselenggarakan oleh dinas tata ruang Kabupaten Pangkep di Hotel Mattampa Inn Kecamatan Bungoro, Senin (12/3/2018).

Menurut kepala bagian humas & protokol pemkab Pangkep Muhammad Thamrin Taba, bupati Pangkep menyebutkan bahwa disadari atau tidak banyak orang dari luar Pangkep yang datang bekerja di Pangkep karena  hasil pekerjaan mereka memang masih lebih baik. Nah, ini merupakan tantangan bagi\ putra – putri Pangkep bagaimana memberikan yang terbaik terhadap daerahnya.

“Target kita adalah pekerja orang Pangkep harus mampu bekerja dengan baik daripada tenaga kerja yang berasal dari luar Pangkep. Orang Pangkep bisa tonji,” ungkap H. Syamsuddin A. Hamid memotivasi para peserta bimtek.

Kegiatan ini sejalan dengan visi misi pemkab Pangkep yaitu meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, tandasnya.

Tidak akan ada perobahan kalau bukan kita sendiri yang merobahnya. Oleh sebab itu, melalui penyelenggaraan bimtek ini kepada para peserta hendaknya  memanfaatkan peluang dan kesempatan ini untuk melakukan perobahan minimal perobahan pada diri masing-masing peserta. Para peserta harus mampu bersaing, imbuhnya.

Sektor pengembangan kualitas ketenagakerjaan menjadi fokus perhatian Pemkab Pangkep saat ini. Bukan hanya membangun Balai Latihan Kerja ( BLK). Anggaran juga dialokasikan untuk pelatihan bagi calon tenaga kerja.

“Kita tidak pernah diam dengan hal ini, selain sudah memiliki BLK. Anggaran juga digelontorkan untuk pelatihan tenaga kerja. Awalnya memang cuma Rp50 juta yang dianggarkan untuk membiayai segala bentuk pelatihan keterampilan di BLK.  Kemudian kita naikkan lagi menjadi Rp 500 juta dan sekarang dana untuk itu sudah mencapai angka Rp1 milyar, ” katanya.

Pemkab Pangkep sangat peduli dengan pengembangan sektor ketenagakerjaan. Angka pengangguran terbuka daerah ini yang masih berjumlah enam persen, menurut  Syamsuddin A. Hamid masih terbilang tinggi.

H. Syamsuddin A. Hamid bernostalgia, pengalaman pertama saya menjadi pemborong, saya membuat uang dan saya tidak mencari uang. Kalo membuat uang uang, apa yang mampu kita kerjakan sendiri maka kerjakan tanpa membuang-buang peluang dan kesempatan. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini